MAKASSAR – Kementerian Dalam Negeri melaksanakan Workshop Penguatan Perencanaan Penganggaran Melalui 8 Aksi Konvergensi Serta Pembelajaran Praktik Baik Terkait Penilaian Kinerja dan Manajemen Data, yang dilaksanakan pada tanggal 6 s.d. 8 Juli 2022 di Hotel Gammara, Jl.Metro Tanjung Bunga Kota Makassar.

Selain dihadiri dari Lintas Kementerian/Lembaga seperti Sekretariat Wakil Presiden, Kementerian Koordinator Bidang PMK, Kementerian PPN/Bappenas, Kementerian Kesehatan, Kementerian Desa PDTT, Kementerian Keuangan, BKKBN, Ditjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri dan Tim Tenaga Ahli LGCB-ASR Pusat dan Regional, dan dihadiri pula peserta daerah dari 17 Pemerintah Provinsi yang terdiri dari Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) dan Kepala Bappeda Provinsi, Ketua TPPS dan Kepala Bappeda Kabupaten/Kota di wilayah 17 Provinsi yang hadir secara luring serta Ketua TPPS Kecamatan, Desa/Kelurahan dan Tim Pendamping Keluarga (TPK) yang hadir secara daring.

“Kemendagri memberikan apresiasi kepada pemerintah daerah yang telah melaksanakan 8 (delapan) Aksi Konvergensi sebagai rangkaian dalam penyusunan perencanaan dan penganggaran  percepatan penurunan stunting, sekaligus sebagai pembelajaran praktik baik terkait penilaian kinerja dan manajemen data”, jelas Dr. Teguh Setyabudi Direktur Jenderal Bina Pembangunan Daerah Kemendagri yang  sekaligus memberikan arahan dan membuka secara resmi workshop tersebut.

Selanjutnya, dalam Workshop ini, Dirjen Bina Bangda memberikan selamat kepada Pemerintah Daerah dan Tim Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten/Kota dari 17 Provinsi yang mendapat peringkat terbaik dalam  melakukan praktik baik dan inovatif sebagai contoh untuk semua daerah dalam mengatasi penurunan stunting serta dalam pengelolaan manajemen data dengan  baik.

Dengan pengelolaan data secara berkualitas, valid, akurat dapat membantu dalam memaksimalkan penggunaan data dalam menyusun kebijakan dan juga regulasi dan sebagai bahan pengambilan keputusan yang lebih tepat dalam upaya percepatan penurunan stunting.