MAKASSAR – Enam anggota geng motor ditetapkan pihak berwajib sebagai pelaku penyerangan Pondok Pesantren Ulul Al-Bab yang berlokasi di Jalan Dg Ramang, Sudiang, Makassar. Selasa (19/7/2022).

Baca Juga : Geng Motor di Gowa Beraksi, Warga Jadi Korban

Aksi penyerangan tersebut terekam kamera CCTV itu, viral di media sosial. Tidak hanya itu, para pelaku juga menyerang minimarket dan warung coto yang juga berlokasi di Kecamatan Biringkanaya. Kini para pelaku telah ditangkap Kapolsek Biringkanaya

 

Kompol, Andi Alimuddin mengatakan, ada 17 pelaku yang berhasil diamankan. Mereka ditangkap Tim Opsnal Polsek Biringkanaya bersama Tim Jatanras Polrestabes Makassar. Hanya saja, setelah didalami penyidik, hanya enam yang terindikasi melakukan tindak pidana.

 

“Kita sudah amankan yang penyerangan indomaret dan (ponpes) Ulul Albab kemarin,” katanya, dilansir dari TribunTimur.

 

Ia mengatakan, dari hasil pemeriksaan hanya terdapat enam pelaku, pelaku tersebut diantaranya berinisial WR (17), MF (15), MA (19), MRA (16), NJ (26), dan R (18).

 

“Awalnya ada sekitar 17 orang, tapi kita pilah-pilah ada yang indikasi terlibat ada 11 orang dan dari 11 orang itu ada enam (pelaku),” sambungnya.

 

lanjutnya, para pelaku diamankan di sejumlah tempat di Makassar, termasuk di Kabupaten Maros.

 

“Motif mereka awalnya ingin mencari musuhnya. Tapi karena musuhnya tidak ditemukan, mereka langsung kejar kalau lihat orang,” bebernya.

 

Namun demikian, dalam insiden penyerangan itu kata Alimuddin tidak menimbulkan adanya korban luka ataupun jiwa.

 

“Barang bukti kami mengamankan sejumlah anak panah dan senjata tajam,” tuturnya.

 

Alimuddin dan jajarannya mengaku masih memburu tiga orang lainnya yang turut terlibat.

 

Sementara keenam pelaku yang telah ditangkap terancam Pasal 336 KUHP tentang pengancaman.