MAKASSAR – BEM STIM LPI Makassar menggelar LDKM 2022 (Latihan Dasar Kepemimpinan Mahasiswa) pada Jumat (30/09).

Baca Juga: GenBI UIN Makassar Gelar Bistalk Bentuk Pengusaha Muda Era Digital

Kegiatan dengan tema “Moralitas dan Loyalitas Menuju Kader yang Militan” ini berlangsung selama tiga hari di Bantimurung, Maros.

 

Wakil Ketua III STIM LPI Makassar, Ashari Ismail, SE., MSi dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan LDKM ini karena dihadiri beberapa Presiden BEM se-Kota Makassar.

 

“Terkait tema, ini sangat menarik. Karena moralitas dan loyalitas adalah satu kesatuan yang tidak terpisahkan. Oleh karena itu, jangan menjadikan kegiatan ini sekedar program tahunan,” ucapnya saat membuka LDKM di Aula Andi Mihara STIM LPI Makassar.

 

Sementara itu, Ketua BEM STIM LPI Makassar, Andi Sulaeman dalam sambutannya, mengucapkan terima kasih kepada jajaran kepanitiaan yang dengan semangatnya sehingga LDKM bisa terlaksana.

 

“Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada rekan-rekan jajaran kepanitian karena mengingat rentang waktu yang begitu dekat selepas PKKMB, akan tetapi semangat daripada kader BEM STIM LPI Makassar sehingga kegiatan ini (LKDM) bisa terlaksana,” ucapnya.

 

Dihadapan maba, Eman sapaanya juga menyampaikan, dengan mengikuti LDKM ini, para calon kader telah mengambil pilihan yang tepat untuk berproses di kampus tosca.

 

“Sebelumnya (saat PKKMB) saya pernah menyampaikan, jangan pernah menjadi seonggok daging berjalan, yang artinya hanya sekedar kuliah, kampung, kos. Maka dari itu, pilihlah salah satu kendaraan untuk teman-teman berproses,” katanya.

 

Terakhir, ia menutup dengan pepatah bugis “Mauni buwaja bulu’ nalise’ ampeloi teyawa’ nalureng” yang kurang lebih berarti sepintar apapun seseorang, namun ketika ia tidak memiliki akhlak yang baik, maka yakin dan percaya tidak ada satupun orang di dunia ini yang akan mempercayainya.