Sosialisasi Gizi Asmo Sulsel Disambut Antusias Orang Tua Balita di Makassar
RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – Sekitar 30 keluarga di Kota Makassar mengikuti dengan antusias kegiatan sosialisasi gizi balita yang digelar Astra Motor Sulawesi Selatan (Asmo Sulsel) di Posyandu Asoka 6, Jalan Sultan Alauddin Lorong 2D, Rabu (16/7).
Kegiatan bertajuk “Gizi Baik Generasi Satu Hati” ini bertujuan meningkatkan pemahaman orang tua mengenai pentingnya gizi seimbang dalam mendukung tumbuh kembang anak.
Menghadirkan dr. Muh Yusuf Halim sebagai pemateri, kegiatan ini memberikan edukasi seputar pola makan sehat, deteksi dini kekurangan gizi, serta langkah pencegahan stunting yang masih menjadi tantangan di berbagai daerah. Para orang tua terlihat aktif berdiskusi dan mengajukan pertanyaan seputar nutrisi anak selama sesi berlangsung.
Tak hanya sesi penyuluhan, kegiatan ini juga dilengkapi dengan layanan pemeriksaan kesehatan untuk balita yang hadir. Anak-anak diperiksa status gizinya melalui pengukuran tinggi badan, berat badan, dan lingkar kepala guna memastikan pertumbuhan sesuai standar kesehatan.
Evalyn Susilowati, Finance Manager Asmo Sulsel, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian perusahaan terhadap isu kesehatan masyarakat. Ia menyebutkan bahwa perhatian terhadap gizi anak bukan sekadar urusan medis, tapi juga pondasi bagi kualitas sumber daya manusia masa depan.
“Kami percaya bahwa kepedulian terhadap kesehatan, khususnya bagi anak-anak, adalah investasi jangka panjang untuk masa depan. Melalui kegiatan ini, kami ingin berkontribusi nyata dalam menciptakan generasi yang sehat dan berkualitas,” ungkap Evalyn.
Lebih lanjut, Evalyn mengatakan kegiatan serupa akan terus dilakukan secara berkelanjutan sebagai bentuk komitmen sosial perusahaan. Ia menekankan pentingnya kehadiran dunia usaha di tengah masyarakat, tidak hanya melalui layanan komersial, tetapi juga program yang memberi manfaat langsung.
Melalui kegiatan ini, Asmo Sulsel berharap masyarakat dapat semakin sadar akan pentingnya pemenuhan gizi anak sejak dini. Kolaborasi antara perusahaan, tenaga kesehatan, dan masyarakat diharapkan menjadi kekuatan bersama dalam mencegah stunting dan mewujudkan generasi yang lebih sehat di masa depan. (*)

Tinggalkan Balasan