Unhas Tuan Rumah Munas I Konsorsium LSP P1, Perkuat Sinergi Lembaga Sertifikasi
RAKYAT NEWS, MAKASSAR – Lembaga Sertifikasi Profesi Universitas Hasanuddin (LSP Unhas) akan menjadi tuan rumah Musyawarah Nasional (Munas) Pertama Konsorsium LSP P1 Perguruan Tinggi.
Munas yang akan mengusung tema “Sinergi dan Kolaborasi LSP Perguruan Tinggi untuk SDM Unggul Indonesia” ini direncanakan berlangsung pada Sabtu-Minggu, tanggal 1-2 November 2025 di Unhas Hotel and Convention, Kampus Tamalanrea.
LSP P1 merupakan Lembaga Sertifikasi Profesi tingkat 1 yang dimiliki atau berada di bawah pengelolaan lembaga pendidikan dan pelatihan, seperti Sekolah Menengah Kejuruan, Politeknik, universitas, atau Balai Latihan Kerja. Fungsi utamanya adalah menyertifikasi peserta didik atau peserta pelatihan di lembaga tersebut sebelum memasuki dunia kerja.
Kepala Pusat LSP Unhas, Ir. Mukti Ali, ST., MT., Ph.D., IPU., menjelaskan bahwa Munas ini dimaksudkan untuk membentuk kepengurusan konsorsium sebagai wadah sinergi antar LSP P1 di perguruan tinggi seluruh Indonesia.
Forum ini diharapkan dapat menjadi titik awal penguatan kelembagaan, koordinasi, dan kolaborasi dalam pengembangan sertifikasi profesi lingkungan perguruan tinggi.
Penunjukan Unhas sebagai tuan rumah tidak terlepas dari kemajuan dan komitmen LSP Unhas dalam membangun lembaga ini. Keberadaan LSP Unhas telah memperoleh apresiasi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) sebagai LSP P1 paling progresif dan aktif dalam mempersiapkan skema-skema sertifikasi dan penyiapan asesor.
Mukti Ali menjelaskan meskipun masih berusia relatif muda, LSP Unhas telah memiliki 65 skema yang terverifikasi oleh BNSP, didukung oleh 138 asesor profesional.
“Melalui Munas ini diharapkan terbentuk kesepahaman dan arah kebijakan bersama untuk memperkuat peran LSP P1 Perguruan Tinggi. Kami ingin menjadikan forum ini bukan hanya ajang seremonial, tetapi wadah untuk memperkuat integrasi dan sinergi antar-LSP Perguruan Tinggi,” jelas Mukti Ali.
Selain membahas arah kebijakan konsorsium dan membentuk pengurus, Munas juga akan menyusun program kerja, serta pedoman koordinasi antar-forum. Hasil Munas diharapkan dapat menjadi landasan bagi tata kelola LSP Perguruan Tinggi yang lebih solid dan terukur.
“Keunggulan akademik saja tidak cukup. Lulusan perguruan tinggi harus memiliki pengakuan kompetensi profesional yang relevan dengan kebutuhan industri dan masyarakat. Melalui LSP dan konsorsium ini, kita memastikan hal itu dapat diwujudkan secara sistematis,” tambah Mukti Ali.
Munas pertama ini akan dihadiri oleh kurang lebih 300 peserta dari lima forum LSP Perguruan Tinggi, yaitu:
- LSP PI Perguruan Tinggi Negeri,
- LSP P1 Perguruan Tinggi Swasta,
- LSP PI Perguruan Tinggi Keagamaan,
- LSP PI Politeknik, dan
- LSP PI Perguruan Tinggi Muhammadiyah.
Adapun rangkaian kegiatan Munas adalah: pelantikan pengurus konsorsium LSP P1 Perguruan Tinggi Periode Pertama, Seminar Nasional, dan Sidang-sidang pleno.
Dengan semangat kolaborasi, Munas Pertama Konsorsium LSP P1 Perguruan Tinggi diharapkan menjadi landasan kuat bagi transformasi sistem sertifikasi di Indonesia, memperluas dampak positif bagi pengembangan SDM unggul, serta memperkuat peran perguruan tinggi sebagai penggerak kemajuan bangsa di era kompetisi global.

Tinggalkan Balasan