RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto berkolaborasi dengan USAID untuk memenuhi kebutuhan kebutuhan masyarakat akan air minum dan sanitasi yang aman. Apalagi, jika diwujudkan di dalam lorong maupun lorong wisata (longwis) agar kebutuhan air bersih dengan mudah diakses oleh setiap masyarakat. Hal tersebut disampaikan Danny Pomanto sapaan akrab Ramdhan Pomanto, saat mengikuti Program Indonesia Negara Prioritas Strategi Global Sektor Air dari USAID, di lokasi IPAL Komunal, Kelurahan Banta-bantaeng, pada Jumat (21/07/2023).

Baca Juga : Danny Pomanto Serahkan Bonus Pemenang Kompetisi STQH Tingkat Sulsel

“Bantuan dari USAID ini menjadi penting sekali agar kita mendapat standar yang baik sesuai standar dunia,” katanya.  

Danny mengarahkan dengan adanya teknikal asisten dari USAID untuk mendampingi masyarakat juga Dinas PU dan instansi lainnya yang terlibat maka dengan cepat mewujudkan aksesbilitas terhadap air bersih.

“Jadi saya berharap ibu kadis (PU) agar semua warga masyarakat bisa mengakses pipa komunal ini,” pesannya. 

“Kalau ada kesulitan WA saya saja. Paling tidak Pemkot bisa mensubsidi. Maka dengan itu kita harus mendukung program ini,” tekannya. 

Sebagaimana diketahui, Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Komunal merupakan sistem pengolahan air limbah yang dilakukan secara terpusat yaitu terdapat bangunan yang digunakan untuk memproses limbah cair domestik yang difungsikan secara komunal (digunakan oleh sekelompok rumah tangga) agar lebih aman pada saat dibuang ke lingkungan sesuai dengan baku mutu lingkungan. 

Limbah cair dari rumah penduduk dialirkan ke bangunan bak tampungan IPAL melalui jaringan pipa. Pihaknya mengaku berterimakasih ke USAID dengan seluruh bantuannya ke Makassar. 

Baca Juga : Danny Pomanto Serahkan Bonus Pemenang Kompetisi STQH Tingkat Sulsel