RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – Peningkatan debit air terjadi di Kolam Regulasi Nipa-nipa, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), hari ini mencapai status siaga merah atau bahaya tinggi. Air sungai telah melimpas ke spillway.

Posko Induk Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang (BBWS-PJ) memberikan update terbaru hingga pukul 18.00 Wita, Senin (23/12/2024).

“Status siaga merah/bahaya tinggi,” tulis Posko Induk BBWS-PJ, mengutip detikSulsel.

Tampungan kolam saat ini mencapai 3,65 juta meter kubik, melebihi kapasitas normal 2,74 juta meter kubik.

Posko Induk BBWS-PJ juga mencatat elevasi Kolam Regulasi Nipa-nipa saat ini berada pada +6,671 meter, sedangkan elevasi sungai +6,72 dan top spillway +5,61 meter.

Selisih elevasi antara sungai dan kolam sebesar +0,01 meter. Sedangkan selisih elevasi antara top spillway dan sungai +1,11 meter. “Air sungai sudah melimpas ke spillway,” tambahnya.

Kolam Regulasi Nipa-nipa memiliki 3 kategori, yaitu waspada, siaga, dan awas, dengan elevasi masing-masing 5,61 meter, 6,53 meter, dan 6,58 meter.

Sebelumnya, terjadi banjir di Jalan Nipa-Nipa, Kota Makassar, mengakibatkan terputusnya arus lalu lintas karena genangan banjir setinggi paha orang dewasa. Pengendara yang menuju Moncongloe, Kabupaten Maros, dapat menggunakan rute alternatif.