MAKASSAR – Pada Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang diadakan oleh Komisi C DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Direktur External Relations and Corporate Affairs PT Vale Indonesia, Endra Kusuma menjelaskan saat ini PT Vale dalam hal CSR fokus pada empat wilayah Luwu Timur yang berdampak kepada Operasional PT Vale, Senin (4/4/2022).

 

Baca Juga : FKPPM BTT Flotim – Makassar Gelar Rapat Umum Anggota

Endra mengatakan,  dalam hal Corporate Social Responsibility (CSR) untuk saat ini berfokus dengan empat kawasan di Luwu Timur. Empat Kecamatan dan 38 Desa yang terbagi menjadi beberapa mekanisme, yang pertama merupakan mekanisme program ekonomi dan lain-lain,  kemudian mekanisme kemitraan strategis dan kontribusi strategis.

 

“Memang di kami CSR itu sekarang kalau kami boleh sampaikan, kami itu fokusnya di 4 Kawasan. 4 Kecamatan, 38 Desa di Kabupaten Luwu Timur dan memang ditempat kami itu CSR terbagi beberapa mekanisme, yang pertama adalah program yang kita bicara Ekonomi dan lain-lain kemudian ada kemitraan strategis dan ada kontribusi strategis,” ucap Endra.

 

Lanjutnya, keempat kawasan yang difokuskan tersebut adalah wilayah yang memiliki dampak kepada operasional PT Vale.

 

“Kenapa hanya empat kawasan yang kita fokuskan, karena memang empat kawasan itu adalah kawasan yang terdampak langsung terhadap operasional kami tapi memang disatu  sisi kami juga tidak merhatikan bahwa memang ada nanti kontribusi kami di Provinsi atau mungkin di Luwu Raya,” ucapnya.

 

Lebih lanjut, ia membenarkan bahwa PT Vale merupakan pelopor pembuatan program yang mengikutsertakan Kementerian Desa, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten.

 

“Jadi betul yang disampaikan bahwa kami ini pioneer dalam membuat program bekerja sama dengan Kementerian Desa, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten. Jadi itu yang akan mengambil copy dari kementerian Desa untuk perusahaan-perusahaan yang lain,” jelasnya.