Lagi-lagi, pria berlatar pendidikan arsitektur ini dipilih jadi speaker dari dua wali kota saja di dunia.

Dari pengalamannya ini, kepada para mahasiswanya Danny berujar bahwa nilai-nilai pembeda dan unik dari Makassar ternyata menjadi sangat menarik di mata dunia.

Dengan mengkombinasikan seluruh keunikan ini, sambung dia, maka peluang bisnis terhadap Kota Makassar sebagai tujuan destinasi dan sebagainya terbuka lebar.

“Inilah bentuk eksplorasi membangun bisnis yang kita miliki dengan contoh praktis dalam pemerintahan yang dibuat Pemkot Makassar,” ujar Danny.

Terhadap ratusan mahasiswa di sana, ia menegaskan menciptakan peluang itu berawal dari pemahaman mengenai differensiasi atau pembeda yang ada di lingkungan kita sendiri.

“Intinya dengan tidak punya apa-apa tetapi dengan adanya ide dan diferensiasi maka menyebabkannya berbeda. Itulah nilai bisnisnya,” imbuhnya. (*)

Sumber : Humas Kominfo Makassar