Menurut Basri, ada 4 kelurahan di Kota Makassar yang dilibatkan dalam lomba tersebut. Yakni Kelurahan Kaluku Bodoa, Buloa, Cambaya, dan Kelurahan Tallo.

Dia menuturkan, program penataan lingkungan ini dilakukan di ring 1 area kerja Regional dan Subholding. Di mana setiap Regional dan Subholding menentukan masing-masing lima lokasi untuk diikutkan dalam program ini.

“Penataan lingkungan mencakup revitalisasi dan dekorasi lingkungan bertema “Kemerdekaan dan Pelabuhan”,” sebutnya.

Dalam program ini, Pelindo memberikan bantuan sebesar Rp5 juta per lingkungan untuk melakukan penataan. “Penataan dilombakan per lokasi dan pemenang di setiap lokasi mendapat bantuan lanjutan sebesar Rp25 juta,” terang Basri.

Dia mengutarakan bahwa Lomba Penataan Lingkungan ini merupakan salah satu bagian dari Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Perseroan.

Di mana TJSL merupakan program Perseroan yang wajib untuk dipenuhi dan dijalankan setiap tahun yang bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat, terutama di area lingkungan kerja perusahaan dengan fokus pada tiga bidang, yakni Pendidikan, UMKM atau Usaha Mikro Kecil Menengah, serta Bina Lingkungan.