Total peserta kegiatan tahun ini berjumlah 626 mahasiswa, terdiri dari mahasiswa Program Diploma Tiga dan Diploma Empat. Terdapat pula 10 mahasiswa yang mengikuti kegiatan sebagai peserta pengulang.

Kegiatan PSDP tahun ini mengusung tema “SIPATUO SIPATOKKONG: Saling Menghidupkan, Saling Menguatkan”, sebuah filosofi luhur dari masyarakat Bugis yang merepresentasikan nilai gotong royong, solidaritas, dan empati.

Tema ini sangat relevan dengan nilai-nilai yang ditanamkan dalam lingkungan pendidikan vokasi di Poltekpar Makassar, khususnya dalam membentuk karakter mahasiswa yang kelak akan berkiprah di dunia industri hospitality yang menuntut kolaborasi, kekompakan tim, dan kepedulian sosial.

Selama kegiatan berlangsung, para peserta mendapatkan pembekalan dari berbagai narasumber, baik internal maupun eksternal. Materi yang disampaikan meliputi wawasan kebangsaan dan bela negara, sistem pendidikan tinggi Indonesia, karakter kepemimpinan, muatan lokal kampus, serta diskusi interaktif seputar dunia kepariwisataan dan etika profesi.

Narasumber yang hadir di antaranya berasal dari unsur TNI, Dinas Pariwisata Kota Makassar, Ketua PHRI Provinsi Sulawesi Selatan, General Manager Garuda Indonesia, serta para alumni dari masing-masing program studi yang turut memberikan motivasi dan inspirasi.

Direktur Poltekpar Makassar, Dr. Herry Rachmat Widjaja, MM.Par., CHE., CDM-FL., CTE dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh panitia, jajaran Kopasgat TNI AU, serta mahasiswa baru atas partisipasi aktif dan semangat yang ditunjukkan selama kegiatan berlangsung.

Ia menegaskan bahwa PSDP bukan sekadar kegiatan seremonial tahunan, melainkan proses penting dalam membentuk insan vokasi yang berkarakter dan siap bersaing secara global.

Ia juga mengajak para mahasiswa baru untuk menjadikan kegiatan PSDP sebagai awal perjalanan dalam mengenal kampus, membangun semangat belajar, serta menumbuhkan nilai-nilai integritas, empati, dan tanggung jawab sosial. Menutup sambutannya, Direktur berharap semangat “SIPATUO SIPATOKKONG” dapat terus hidup dan tumbuh dalam jiwa seluruh mahasiswa baru sebagai bekal menghadapi tantangan dunia kepariwisataan di masa depan.

YouTube player