Kunjungi Rudenim Makassar, Inspektur Wilayah IV Kemenimipas Tekankan Integritas dan Etika Digital

RAKYAT.NEWS, GOWA – Inspektur Wilayah IV Inspektorat Jenderal Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas), Endang Lintang Hardiman, S.H., M.H., melakukan kunjungan kerja ke Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Makassar, Kamis (6/11).

Kunjungan ini bertujuan memperkuat pelaksanaan tugas, fungsi, serta integritas seluruh jajaran dalam mendukung kinerja kelembagaan yang profesional dan beretika.

Kegiatan yang berlangsung di Aula Rudenim Makassar itu disambut langsung oleh Kepala Rudenim Makassar, Rudy Prasetyo, bersama jajaran pejabat struktural.

Dalam kesempatan tersebut, Endang Lintang memberikan pengarahan mengenai pentingnya menjunjung tinggi integritas, profesionalitas, dan komunikasi terbuka di lingkungan kerja.

Ia menegaskan, setiap pegawai harus berpedoman pada regulasi yang berlaku dan senantiasa menjaga kejujuran serta tanggung jawab moral dalam setiap pelaksanaan tugas.

“Petugas tidak boleh ragu berinteraksi dengan Inspektorat Jenderal apabila menemui kendala atau permasalahan di lapangan. Kami hadir untuk mencari solusi, bukan mencari kesalahan,” ujar Endang.

Selain menyoroti aspek integritas, Endang juga menekankan pentingnya perilaku digital yang bijak di era modern. Ia mengingatkan bahwa aktivitas di media sosial dapat memengaruhi citra pribadi maupun institusi Kemenimipas secara langsung.

“Gunakan media sosial dengan bijak, karena satu unggahan bisa mencerminkan karakter pribadi dan organisasi,” tegasnya.

Dalam arahannya, Inspektur Wilayah IV juga mendorong seluruh jajaran untuk menumbuhkan semangat jiwa korsa dan solidaritas antarsesama pegawai. Menurutnya, kerja sama yang positif dan kebersamaan merupakan kunci utama untuk mencapai tujuan bersama organisasi.

Endang Lintang kemudian membagikan lima pesan moral penting yang harus menjadi pedoman dalam bekerja dan bersikap, yakni: bahagiakan diri sendiri, bersihkan hati, tetap berpikiran positif, belajar ikhlas, dan jangan pernah sombong.

Lima prinsip tersebut disebutnya sebagai fondasi membangun mentalitas kerja yang sehat dan berintegritas tinggi.