PLN UID Sulselrabar dan Unhas Teken Kerja Sama Pembangunan SPKLU
“Kerja sama ini merupakan bagian dari komitmen PLN dalam menyediakan infrastruktur kendaraan listrik yang andal dan mudah diakses. Kampus menjadi lokasi strategis untuk memperkenalkan gaya hidup ramah lingkungan sekaligus memperkuat peran edukasi dalam transisi energi,” ujar Edyansyah.
Ia menjelaskan nantinya SPKLU yang terpasang di Universitas Hasanuddin, Kabupaten Gowa berkapasitas 22 kiloWatt berteknologi Medium Charging.
“Melalui kerja sama ini, PLN akan menyiapkan infrastruktur kelistrikan dan fasilitas SPKLU sesuai standar nasional, sementara Universitas Hasanuddin mendukung dari sisi penyediaan lokasi serta integrasi pemanfaatan SPKLU dengan kegiatan akademik dan riset,” ungkap Edyansyah.
Seiring meningkatnya mobilitas masyarakat, khususnya pengguna kendaraan listrik, PLN UID Sulselrabar juga memastikan ketersediaan 65 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang beroperasi di 52 lokasi di wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat.
Hal tersebut selaras dengan data Badan Pendapatan Daerah Sulawesi Selatan yang mencatat pada tahun 2023 terdapat sebanyak 184 mobil listrik lalu kemudian meningkat menjadi 512 mobil listrik di tahun 2024. Pertumbuhan mobil listrikpun semakin signifikan pada tahun 2025 menjadi 1.256 unit.
Edyansyah juga memaparkan tingginya antusiasme pengguna kendaraan listrik tergambar melalui peningkatan transaksi isi daya di SPKLU PLN UID Sulselrabar sebesar 222 persen di tahun 2025 dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Diketahui, jumlah transaksi pengisian daya kendaraan listrik di SPKLU PLN UID Sulselrabar adalah sebesar 4.655 transaksi pada tahun 2024, sedangkan sampai dengan kuartal tiga tahun 2025 jumlah transaksi sudah mencapai 10.369 kali transaksi.
PLN UID Sulselrabar terus berkomitmen memperluas pengembangan SPKLU di berbagai titik strategis, termasuk kawasan pendidikan, sebagai bagian dari upaya mendukung transformasi energi dan menghadirkan solusi kelistrikan yang ramah lingkungan bagi masyarakat. (*)








Tinggalkan Balasan