RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Makassar Kanwil Kemenkumham Sulsel melakukan pengawalan Resettlement bagi empat pengungsi. Keempat pengungsi yang Resettlement ini menyasar Negara Ketiga, yakni Australia. Pengawalan Resettlement dilakukan oleh dua orang petugas Rudenim Makassar, pada Rabu (12/4/2023).

 

Keempat pengungsi ini seluruhnya berkebangsaan Afghanistan. Salah satu pengungsi Resettlement, JAN yang telah berada di Indonesia sejak tahun 2013 mengaku lega akhirnya mendapatkan Resettlement.

 

“Saya tiba di Indonesia, tepatnya di Jakarta pada tahun 2013. Sangat bahagia sekali akhirnya saya mendapatkan jalan untuk ke Australia langsung berangkat ke Melbourne Airport” Ujar JAN saat ditanyai petugas.

 

Di tempat yang terpisah, Karudenim Makassar mengatakan bahwa sejak januari 2023 Rudenim Makassar telah mengawal Resettlement sebanyak 43 pengungsi.

 

“Rudenim Makassar telah mengawal proses Resettlement pengungsi sebanyak 43 pengungsi sejak Januari 2023. Diharapkan jumlah Resettlement terus berjalan sepanjang tahun” Ujar Karudenim, Alimuddin.

 

Keberangkatan keempat pengungsi ini dilaksanakan hari rabu tanggal 12 April 2023 menggunakan Pesawat Garuda GA655 Pukul 15.00 WIta dan tiba pada pukul 16.10 Wib.

 

 

Sesampainya di Bandara Soekarno Hatta, petugas melaksanakan pengawasan check-in pengungsi bersama petugas International Organization for Migration (IOM) Jakarta. Setelahnya, dilaksanakan serah terima bersama Staf Direktorat Jenderal Imigrasi.

 

Pada pukul 21.15 wib pengungsi telah berangkat menuju Melbourne Airport,  Australia menggunakan pesawat Garuda Indonesia GA 716.